Halo sahabat..
Kali ini kita mengunjungi salah satu pantai di Jawa Tengah,
yaitu Pantai Bandengan , siapa yang tidak tahu pantai Bandengan?
Saya berani taruhan pasti sudah banyak yang pernah kesana,
entah itu dengan keluarga, pacar maupun dengan teman.
Entah ini kunjungan saya yang keberapa di pantai ini, oh
iya, untuk yang belum tahu pantai Bandengan terletak di kota Jepara,
Kami berangkat dari rumah pukul setengah 11 dan sampai di
tempat tujuan sekitar pukul 2 siang. Lumayan cukup lama bukan?
Seperti biasa kami (saya dan teman – teman) berangkat
menggunakan 4 motor dengan jumlah 8
orang, penyebab lamanya kami sampai ketempat tujuan itu karena ban motor salah
satu teman saya bocor akibat melewati jalan yang berlubang, jadi terpaksa kami
berhenti sejenak, jika dihitung – hitung perjalanan kami dari Grobogan sampai
ke Pantai Bandengan Jepara memakan waktu kurang lebih 2 jam.
Narsis saat di tambal ban |
Ini bukan pertama kali saya berkunjung di Pantai Bandengan,
kalau saya ingat – ingat saya sudah pernah kesini 2 atau 3 kali.
Dan ternyata, tidak ada yang berubah di pantai Bandengan,
hanya ada beberapa renovasi dan tambahan fasilitas , tiket masuk ke pantai
Bandengan adalah Rp.5000/orang.
Setelah itu anda bebas untuk terjun ke pantai Bandengan,
tapi sayang cuaca saat itu kurang mendukung, sesampainya disana hujan malah
turun dan terpaksa kita berteduh di warung mie ayam sambil makan dan menunggu
hujan reda, harga satu mangkuk mie ayam di pantai Bandengan kira – kira
Rp.12.000/mangkuk.
Apa sih yang menjadi ciri khas dari pantai Bandengan ?
Saya sendiri juga kurang tahu pasti, tetapi yang selalu saya
lakukan dari dulu adalah mencari “yuyu rumpung” apa kalian tahu yuyu
rumpung? itu lho hewan yang seperti
keong, saya tidak tahu bahasa Indonesia dari hewan tersebut. Kamu bisa
menemukan banyak sekali yuyu rumpung di pantai Bandengan.
Sebenarnya perjalanan kali ini sebagai perpisahan untuk
salah satu teman saya yang akan berangkat ke Jepang di bulan yang sama, jadi
trip kali ini tidak seperti yang sebelumnya, kami ingin memberikan kenangan yang
indah untuk teman kami, dan berharap dia tidak akan melupakan kami dan selalu
mengingat kami saat nanti ia kembali ke Indonesia.
Kami berencana akan naik Banana Boat, tapi karena cuaca
buruk jadi kami gagal untuk naik banana boat, pantai Bandengan sangat cocok
untuk wisata kamu dan keluarga, tidak menutup kemungkinan kamu juga bisa dengan
pacar ataupun teman, Bandengan sangat cocok untuk kamu yang tidak bisa berenang
dan takut terbawa arus ombak, karena disini ada pembatas antara pantai dengan
laut dan tentunya disepanjang pembatas sudah ada petugas yang berjaga, jadi
tidak usah kawatir takut tenggelam ataupun terbawa arus ombak.
Bagi yang jomblo mungkin kamu bisa menemukan belahan jiwamu
disini, karena banyak sekali anak muda yang mengunjungi pantai Bandengan.
Tapi sayang warna dari air lautnya sedikit kecoklatan, atau
mungkin karena saat itu sedang musim hujan jadi warna air bercampur dengan
pasir pantai, dan juga jalan akses menuju pantai tidak semulus perkiraan kami, ternyata
jalanannya masih belum diperbaiki, banyak lubang dan genangan air.
Overall, saya cukup puas dengan trip kali ini
Tips untuk yang mau ke pantai Bandengan:
-
Sebisa mungkin gunakan motor agar lebih cepat.
-
Jangan lupa membawa pakaian ganti dan recehan
untuk membayar kamar mandi.
-
Usahakan jangan saat musim hujan, karena air
akan berwarna coklat dan keruh.
-
Tidak perlu takut tenggelam karena pantai
Bandengan cukup dangkal.
Oke, itu tadi sedikit tips dan cerita kami setelah
berkunjung di pantai Bandengan
Mungkin kamu ingin berwisata kesana ?
Have a nice trip ya.
0 Response to "Pantai Yang Harus Dikunjungi di Pulau Jawa (Bandengan)"
Post a Comment